CAHYALOKA.COM – Alhamdulillah #KelasLiterasiAnakDepok sudah berjalan di sesi ke-2. Sungguh upaya ini menjadi penting untuk dipertahankan demi melihat lahirnya generasi literasi yang bermanfaat.
Tak lebih dari dua puluh lima peserta mengisi kelas ini dengan beragam rasa dan keinginan. Semua berangkat dari titik yang tak sama. Namun, justru keberagaman ini membuat warna kelas menjadi lebih harmoni.
Sebagian ada yang datang atas kemauan sendiri, sebagian kecil karena orang tua, sebagian lagi ingin ikut memiliki pengalaman yang sama dengan temannya. Apa ada yang salah dengan alasan-alasan itu? Tentu tidak. Semua peserta adalah orang-orang terpilih yang insya Allah akan ikut menjadi pelaku bagi peradaban mulia di masa datang, dengan caranya masing-masing.
Mengapa begitu? Karena kelas literasi atau bahasa mudahnya kegiatan membaca dan menulis, seberapa kecil pun kesempatan itu pernah dikenalkan, akan menjadi pengalaman tak mudah terlupa bagi yang mengalaminya, karena ada proses fitrah sejati manusia disana.
Betul sekali. Seorang manusia terlahir dengan installan murni sebagai seorang pembaca sejati. Baca melekat dengan memahami. Maka dengan akal yang ada padanya, tentu proses ini sangatlah familiar.
Lalu ada apa di #KelasLiterasiAnak sesi ke-2 kali ini? Pada sesi ini, anak-anak belajar menajamkan rasa lewat pengamatan lingkungan keseharian mereka, mencatat hal-hal yang mereka amati dan membaginya dalam media menulis blog.
Ketajaman rasa ini juga tertuang dalam bentuk syair-syair puisi yang jujur. Tak ada rekayasa. Anak-anak hanya diberitahu teknik menulisnya, lalu bagai anak panah mereka lepaskan seluruh rasa itu dengan bahasa kalbu yang paling murni.
Sungguh, ini hanyalah upaya kami agar anak-anak semakin mampu mengenali siapa sejatinya mereka dan apa tugas mereka di dunia yang hanya sementara ini.
Masih ada dua sesi seru lainnya di dua bulan ke depan. Ikuti perjalanan seru #KelasLiterasiAnakDepok batch 1 ini hingga sesi terakhir yaaa…!
Salam #Literasi
Kelas Literasi Anak Depok II [Sabtu, 27 Oktober 2018]